Presiden RI ketiga, BJ Habibie masih adem ayem menanggapi tulisan mantan Menteri Penerangan Malaysia, Tan Sri Zainuddin Maidin.
Lewat akun twitter @habibiecenter, Habibie menganggap tudingan Zainuddin sebagai pujian. Zainuddin menyebut Habibie sebagai penghianat Indonesia. Bahkan Zainuddin juga menuding Habibie sebagai antek Israel. (baca: Politisi Malaysia Tuding Habibie Antek Israel).
"Kalau ada yang menghina Anda, anggap saja sebagai sebuah pujian bahwa dia berjam-jam memikirkan Anda, sedangkan Anda tidak sedetik pun memikirkan dia," ujar Habibie, Selasa (11/12).
Tudingan Zainuddin juga tak membuat Habibie Center gerah. "Perlakuan atau sikap satu orang, bukan alasan kita untuk memusuhi atau mengecam seluruh bangsa atau negara. Mari sikpai segala sesuatu dengan bijak," tulis Habibie Center, Selasa (11/12).
Zainuddin menyatakan tudingan yang dialamatkan kepada Habibie itu sudah tepat. Berdasarkan informasi yang dimilikinya, menteri riset dan teknologi di era presiden Soeharto itu telah menjual negaranya kepada asing.
Setiap kebijakan yang dikeluarkan semasa pemerintahannya berorientasi kepada Barat. Itu lantaran Habibie tunduk kepada IMF dan dikendalikan Soros. “Saya tidak mau minta maaf. Apa yang saya ucapkan itu data benar,” cetus Zainuddin saat dihubungi ROL, Kamis (13/12).
sumber : http://www.republika.co.id Redaktur: Karta Raharja Ucu
Tidak ada komentar: